No products in the cart.
Cara Mendaftar IMEI iPhone dari Luar Negeri Agar Tak Kena Blokir
Cara Mendaftar IMEI iPhone dari Luar Negeri Agar Tak Kena Blokir – Jika kamu telah memutuskan untuk membeli ponsel pintar (HP) Android atau iPhone dari luar negeri, perhatikan langkah-langkah penting untuk mendaftarkan International Mobile Equipment Identity (IMEI) HP kamu.
Tindakan ini akan membantu kamu menghindari potensi blokir oleh pemerintah Indonesia dan menghindari masalah yang dapat mengganggu penggunaan perangkat kamu.
Apa Itu IMEI dan Mengapa Penting?
IMEI adalah singkatan dari International Mobile Equipment Identity. Ini adalah nomor identifikasi unik yang diberikan untuk setiap perangkat telekomunikasi seperti HP, tablet, dan komputer genggam.
Nomor IMEI memainkan peran penting dalam mengidentifikasi dan melacak perangkat-perangkat ini di jaringan seluler. Pemerintah Indonesia memerlukan ponsel dengan kemampuan jaringan seluler yang beredar di negara ini untuk memiliki IMEI terdaftar dalam database resmi.
Mengapa Perlu Mendaftarkan IMEI HP?
Baru-baru ini, telah terjadi peningkatan dalam upaya untuk memblokir ponsel dengan IMEI ilegal, terutama yang dibeli dari luar negeri.
Beberapa waktu lalu, Bareskrim Polri mengumumkan rencana mereka untuk memblokir hampir 200 ribu unit ponsel dengan IMEI ilegal, yang dapat mengganggu penggunaan perangkat tersebut.
Oleh karena itu, langkah-langkah mendaftarkan IMEI HP kamu menjadi sangat penting untuk menghindari potensi gangguan ini.
Baca Juga: iCloud: Keamanan dan Ancaman untuk Penggunaannya
Langkah-langkah Cara Daftar IMEI HP:
Langkah 1: Persiapkan Dokumen-Dokumen yang Dibutuhkan
Sebelum kamu mulai, pastikan kamu memiliki dokumen-dokumen yang diperlukan untuk mendaftarkan IMEI HP kamu:
- Paspor: Fotokopi halaman depan paspor kamu, serta halaman dengan stempel imigrasi saat tiba di bandara Indonesia.
- Tiket dan/atau Boarding Pass: Dokumen yang menunjukkan kedatangan kamu ke Indonesia.
- NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak): Jika kamu memiliki NPWP, pastikan kamu memiliki salinan dokumen ini.
- Invoice/Struk Pembelian Perangkat: Salinan tanda bukti pembelian HP kamu dari luar negeri.
- Perangkat HP: Pastikan perangkat HP yang ingin didaftarkan IMEI-nya ada bersama kamu.
Langkah 2: Daftarkan IMEI Kamu
Ada dua opsi untuk mendaftarkan IMEI HP kamu:
- Secara Langsung di Kantor Bea Cukai: Kamu dapat mengunjungi kantor Bea Cukai untuk mendaftarkan IMEI secara langsung. Petugas di sana akan membantu kamu mengisi formulir permohonan dan melengkapi proses pendaftaran.
- Secara Online melalui Situs Bea Cukai atau Aplikasi Mobile Bea Cukai: Alternatifnya, kamu dapat mendaftarkan IMEI secara online melalui situs resmi Bea Cukai atau menggunakan aplikasi Mobile Bea Cukai. Isi formulir permohonan secara cermat dan lampirkan dokumen-dokumen yang diperlukan.
Langkah 3: Verifikasi di Bandara
Setelah kamu berhasil mendaftarkan IMEI secara online, kamu akan menerima QR Code. Saat kamu tiba di bandara Indonesia, tunjukkan QR Code ini kepada petugas Bea Cukai untuk verifikasi. Petugas akan melakukan pengecekan terhadap dokumen-dokumen yang kamu lampirkan.
Langkah 4: Aktivasi Perangkat dengan SIM Card Indonesia
Setelah semua kewajiban pabean selesai dan dokumen-dokumen diverifikasi, kamu dapat mengaktifkan perangkat HP kamu dengan SIM Card Indonesia. Aktivasi ini biasanya dapat diselesaikan dalam waktu maksimal 2 x 24 jam.
Kesimpulan
Mendaftarkan IMEI HP yang kamu beli di luar negeri adalah langkah penting untuk menghindari potensi blokir oleh pemerintah Indonesia. – Cara Mendaftar IMEI iPhone dari Luar Negeri Agar Tak Kena Blokir
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, kamu dapat memastikan bahwa perangkat HP Anda terdaftar dengan benar dalam database resmi, menghindari gangguan yang tidak diinginkan, dan dapat menikmati penggunaan ponsel pintar kamu dengan tenang.
Ingatlah untuk mematuhi prosedur-prosedur ini agar kamu dapat merasakan manfaatnya dalam jangka panjang.
