YOUR CART
- No products in the cart.
Subtotal:
Rp0.00
BEST SELLING PRODUCTS
Beritaterbaru seputar Apple
Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita menegaskan, pemerintah meminta pabrikan elektronik asal Amerika Serikat yakni Apple untuk berinvestasi di dalam negeri dalam bentuk fasilitas produksi atau pabrik.Agus menegaskan, hingga saat ini Apple sendiri belum memberikan kepastian komitmen investasi di dalam negeri. Pihaknya juga saat ini tengah melakukan koordinasi dengan Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Roeslani untuk mendorong masuknya investasi Apple di Indonesia dalam bentuk pabrik."Apple belum bisa beri komitmen sehingga (pemerintah) belum bisa kasih sertifikasi izin edar di Indonesia. Sekarang kami sedang kerja sama dengan Pak Rosan, kami ingin yang pasti Apple bawa investasi di Indonesia harus berbentuk fasilitas produksi atau pabrik," tegasnya dalam acara CNBC Indonesia Awards 2024, di Ballroom The Westin, Jakarta, Rabu (11/12/2024).Lebih lanjut, Agus juga mengatakan hingga saat ini salah satu produk Apple yakni iPhone 16 belum memenuhi minimal Tingkat Komponen Dalam […]
Halo, Sobat Caps! Perusahaan terbesar saat ini saat ini sedang berusaha membela pendapatan triliunan rupiah yang mereka terima dari Google dalam sebuah kasus antitrust di Amerika Serikat. Duit ini berasal dari kesepakatan agar Google menjadi mesin pencari default di peramban Safari milik Apple. Yuk, kita bahas kenapa Apple ikut campur dalam persidangan ini dan apa dampaknya bagi pasar teknologi! 1. Latar Belakang Kasus Antitrust Google 1.1. Kenapa Ada Kasus Antitrust? Departemen Kehakiman Amerika Serikat (DOJ) menuduh Google memonopoli pencarian online. Mereka menilai kesepakatan Google dengan pembuat browser dan pabrikan ponsel membatasi persaingan. DOJ bahkan mempertimbangkan langkah ekstrem seperti memecah unit bisnis Google demi menumbuhkan persaingan sehat di pasar mesin pencari. 1.2. Peran Apple dalam Kasus Ini Sejak lama, Hak mendapat bayaran triliunan rupiah per tahun dari Google supaya mesin pencari tersebut menjadi default di Safari. Uang ini sangat besar sehingga […]
Google Diminta Hapus TikTok Mulai 2025 Nasib aplikasi TikTok sedang berada di ujung tanduk. Baru-baru ini, anggota Komite DPR Amerika Serikat (AS) meminta Apple dan Google untuk mematuhi undang-undang baru yang bisa memaksa mereka menghapus TikTok dari toko aplikasi mereka. Situasi ini menjadi perhatian besar bagi para pengguna dan kreator konten di AS. Apa alasan di balik langkah ini? Mari kita simak detailnya. Tekanan dari DPR AS untuk Menghapus TikTok Pada Jumat lalu, surat resmi dikirimkan kepada CEO Apple, Tim Cook, dan CEO Alphabet, Sundar Pichai. Surat ini mengingatkan kedua perusahaan tentang tanggung jawab mereka sebagai operator platform aplikasi. Mereka diminta untuk mematuhi undang-undang yang mengharuskan penghapusan TikTok jika perusahaan induknya, ByteDance, gagal mematuhi keputusan hukum. Keputusan ini merujuk pada putusan Pengadilan Banding AS di Washington, D.C., yang memberikan tenggat waktu hingga 19 Januari 2025 kepada ByteDance untuk mendivestasikan TikTok. […]
iPhone 15 Tak Laku di China dan di Hajar Huawei Mate 70, Kok Bisa?Halo, Sobat Caps! Tahun 2021 menjadi saksi peluncuran berbagai model canggih dari Apple, termasuk iPhone 13 dan seterusnya iPhone 15. Namun, di balik kemajuan teknologi, tidak ada smartphone yang sempurna. Baru-baru ini, iPhone 15 menghadapi tantangan serius di pasar China, di mana Huawei Mate 70 justru meroket dengan pre-order mencapai 6,7 juta unit sejak peluncurannya pada akhir November lalu. Apa yang menyebabkan iPhone 15 kurang diminati dan bagaimana Huawei Mate 70 mampu mendominasi pasar? Mari kita ulas lebih dalam! BACA JUGA: Heboh ! Apple Minta Tax Holiday 50 Tahun di Indonesia, Pemerintah Meradang  1. Penurunan Penjualan iPhone 15 di China iPhone 15, meski dilengkapi dengan fitur terbaru dan teknologi mutakhir, mengalami penurunan penjualan yang signifikan di pasar China. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor utama: Kompetisi […]
Halo, Sobat Caps! Penipuan Donasi Palsu Apple kembali mencuat, kali ini melibatkan enam mantan karyawan Apple yang berhasil menguras rekening korban hingga mencapai Rp 2,4 miliar. Bagaimana mereka menjalankan modus ini dan apa saja dampaknya? Simak ulasan lengkapnya di bawah ini! 1. Modus Operandi Penipuan Donasi Palsu Enam mantan karyawan Apple, yaitu Siu Kei (Alex) Kwan, Yathei (Hayson) Yuen, Yat C (Sunny) Ng, Wentao (Victor) Li, Lichao Ni, dan Zheng Chang, didakwa oleh Kejaksaan Santa Clara County AS atas penipuan donasi palsu. Kwan bertindak sebagai dalang utama dalam kasus ini. Cara Mereka Menjalankan Penipuan: Membuat Badan Amal Palsu: Kwan meminta lima orang lainnya untuk menyumbang pada dua badan amal palsu yang dia pimpin, yaitu American Chinese International Cultural Exchange (ACICE) dan Hop4Kids. Platform Donasi Pihak Ketiga: Sumbangan dilakukan melalui platform pihak ketiga bernama Benevity, yang memberikan ilusi legitimasi. Dukungan […]
Aplikasi Paling Populer di iPhone Dilarang di Indonesia, Apa Saja kira-kira? Aplikasi belanja online Temu dilaporkan menjadi aplikasi yang paling banyak diunduh di iPhone sepanjang tahun 2024. Meskipun menghadapi berbagai masalah selama setahun terakhir, popularitasnya tetap tinggi, dengan banyak pengguna yang tetap memanfaatkan platform ini. Namun, bagaimana aplikasi ini akhirnya dilarang di Indonesia? Simak pembahasannya berikut ini. Temu: Aplikasi dengan Harga Murah yang Kontroversial - Aplikasi Paling Populer di iPhone Platform Temu dikenal menjual barang dengan harga yang sangat murah. Hal ini menarik banyak perhatian, tetapi juga menimbulkan kekhawatiran, terutama dari pelaku UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah). Kehadiran aplikasi ini dianggap dapat merugikan bisnis lokal jika masuk ke Indonesia. Pemerintah akhirnya mengambil langkah tegas dengan memblokir akses Temu pada Oktober 2024. Budi Arie Setiadi, yang saat itu menjabat sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika, menyatakan bahwa aplikasi ini meresahkan masyarakat, […]
8 Alasan Apple Gandeng Tencent dan TikTok untuk Integrasi AI di iPhone China - Halo, Sobat Caps! Di tengah persaingan ketat di pasar smartphone China, Apple dikabarkan sedang melakukan langkah strategis dengan mendekati Tencent dan ByteDance (induk usaha TikTok) untuk mengintegrasikan kecerdasan buatan (AI) buatan mereka ke dalam iPhone yang dijual di China. Artikel ini akan mengulas lebih dalam tentang rencana ini, alasan di baliknya, serta dampaknya bagi pengguna iPhone di China. Mari kita simak bersama! 1. Latar Belakang Integrasi AI di iPhone China 1.1. Mengapa Apple Perlu Integrasi AI di China? Apple telah meluncurkan ChatGPT buatan OpenAI di perangkat mereka seperti iPhone dan MacBook, yang dikemas sebagai bagian dari Apple Intelligence. Namun, di China, ChatGPT tidak bisa digunakan karena aturan pemerintah setempat yang mengharuskan setiap layanan AI generatif mendapatkan izin sebelum dirilis. Oleh karena itu, Apple membutuhkan mitra lokal […]
Apple pecahkan Rekor, mencatatkan sejarah dengan pencapaian yang luar biasa, yakni nilai kapitalisasi pasar hampir mencapai US$4 triliun atau setara dengan Rp 62.000 triliun. Prestasi ini menjadikan Apple sebagai perusahaan pertama di dunia yang mencapai angka tersebut, melampaui raksasa teknologi lainnya seperti Microsoft dan Nvidia. Lonjakan saham Apple, yang meningkat sekitar 16% sejak awal November 2024, menyumbang tambahan sekitar US$500 miliar terhadap kapitalisasi pasarnya. Ini merupakan bukti nyata dari kepercayaan investor terhadap raksasa teknologi ini. Faktor Kunci Kesuksesan Apple Kesuksesan Apple tidak terlepas dari beberapa faktor utama yang mendukungnya. Analis dari Maxim Group, Tom Forte, menjelaskan bahwa antusiasme terhadap kecerdasan buatan (AI) dan ekspektasi siklus upgrade besar-besaran pada iPhone menjadi pendorong utama kenaikan nilai Apple. Meskipun Apple sempat dikritik karena dianggap lamban dalam mengadopsi teknologi AI dibandingkan para pesaingnya, perusahaan ini telah menunjukkan kemajuan yang signifikan. Salah satu langkah besar […]
Please login or subscribe to continue.
No account? Register | Lost password
✖Are you sure you want to cancel your subscription? You will lose your Premium access and stored playlists.
✖