YOUR CART
- No products in the cart.
Subtotal:
Rp0.00
BEST SELLING PRODUCTS
KOMPAS.com - Apple digugat para korban pelecehan seksual anak awal Desember lalu. Dalam gugatannya, mereka menuntut ganti rugi hingga 1,2 miliar dollar AS atau sekitar Rp 19,21 triliun (asumsi 1 dollar AS: Rp 16.010), lantaran menganggap Apple gagal mengembangkan fitur penting. Fitur yang dimaksud adalah pendeteksi materi pelecehan seksual anak (child sexual abuse materials/CSAM) lewat iCloud. Mereka mengajukan gugatan ke pengadilan California Utara,Sabtu (7/12/2024), mewakili kelompok potensial yang terdiri dari 2.680 korban. Kabar ini pertama kali dilaporkan oleh New York Times. Menurut dokumen gugatan, kegagalan pengembangan fitur itu dinilai merugikan korban karena konten berbahaya terkait CSAM terus beredar luas. Baca juga: Siswa Dihukum karena Bikin Tugas Pakai AI, Orangtua Gugat Sekolah Rencana pengembangan fitur pendeteksi CSAM sendiri awalnya diumumkan pada tahun 2021. Saat itu, raksasa teknologi ini mengumumkan sedang mengembangkan alat pendeteksi CSAM dengan cara menandai gambar tersimpan di iCloud, […]
Bloomberg Technoz, Jakarta - Apple Inc sebagai salah satu perusahaan teknologi terbesar di Amerika Serikat (AS) memang telah lama dikenal karena menghadirkan inovasi yang disebut-sebut dapat mempermudah hidup penggunanya, tak terkecuali iPhone 16 series. Salah satu fitur tersembunyi yang jarang diketahui penggunannya yakni kemampuan mengatur getaran khusus untuk kontak tertentu. Fitur ini dirancang untuk membantu pengguna memprioritaskan panggilan dan pesan penting tanpa harus selalu melihat layar. Di era serbuan notifikasi, memilah mana yang perlu segera direspons adalah tantangan tersendiri. Dengan opsi getaran khusus, pengguna bisa langsung tahu siapa yang menghubungi hanya dari pola getaran ponsel, bahkan ketika iPhone dalam mode senyap.  Selain itu, pengguna juga dapat mengatur getaran unik untuk anggota keluarga, kolega, atau teman dekat sehingga panggilan atau pesan dari mereka terasa berbeda. Source link
Apple Berencana Daftarkan Paten Wireless Charger - Apple dikabarkan telah mendaftarkan paten baru untuk teknologi wireless charger yang kemungkinan akan digunakan dimasa depan. Untuk sementara Apple menawarkan pengisi daya MagSafe yang terpasang di bagian belakang iPhone hari ini, penggemar menginginkan pengisian daya terbalik pada iPhone untuk beberapa waktu. Tahun lalu CNET mencatat dalam sebuah laporan bahwa kurangnya pengisian dua arah pada iPhone 13 mengecewakan. Pengisian daya dua arah juga tidak tersedia di iPhone 14. Namun tidak diragukan lagi bahwa ini adalah fitur yang sedang dikerjakan di Apple dan hari ini Kantor Paten & Merek Dagang AS menerbitkan aplikasi paten dari Apple yang berkaitan dengan fitur ini. Paten Apple mencakup sistem daya nirkabel yang mencakup perangkat elektronik seperti jam tangan, telepon seluler, komputer tablet, komputer laptop, wadah baterai yang dapat dilepas, aksesori perangkat elektronik, alas pengisi daya nirkabel, puk pengisi daya […]
Please login or subscribe to continue.
No account? Register | Lost password
✖Are you sure you want to cancel your subscription? You will lose your Premium access and stored playlists.
✖