YOUR CART
- No products in the cart.
Subtotal:
Rp0.00
BEST SELLING PRODUCTS
Suara.com - Sesuai laporan sebelumnya, Apple akan menghadirkan iPhone tipis dari keluarganya yang akan debut dengan nama iPhone 17 Slim. Tidak mau kalah saing, vendor HP asal Korea Selatan, Samsung dipercaya sedang bersiap menghadirkan pesaing Apple tersebut. Berdasarkan bocoran yang beredar, iPhone 17 Slim akan membawa tampilan super tipis yang membuatnya sangat berbeda daripada seri-seri sebelumnya dari keluarga Apple. Menyaingi keunggulan pesaingnya, media Korea Selatan menyebut jika Samsung mungkin akan merilis perangkat serupa yang kemungkinan akan membawa nama Samsung Galaxy S25 Slim. Samsung Galaxy S25 Slim yang akan diperkenalkan ini nantinya diluncurkan terpisah dari seri lainnya yaitu Samsung Galaxy S25, Samsung Galaxy S25 Plus dan Samsung Galaxy S25 Ultra. Baca Juga: Kronologi Sengketa Apple vs Indonesia: Nasib iPhone 16 di Ujung Tanduk? Rumor lainnya menyebut bahwa Samsung Galaxy S25 Slim baru akan meluncur beberapa bulan mendatang setelah seri lainnya di […]
KOMPAS.com - Apple memiliki sejumlah sistem operasi (OS) untuk perangkat-perangkat yang dijualnya. Beberapa di antaranya seperti iOS untuk iPhone, macOS untuk Macbook, watchOS untuk Apple Watch, visionOS untuk Vision Pro, dan lain sebagainya. Kini, Apple disinyalir akan membuat OS baru untuk produk perabot pintar (smart home) yang akan mereka buat. Hal ini disampaikan pembocor fitur dan teknologi Apple kenamaan yang berasal dari kantor berita Bloomberg, yaitu Mark Gurman. Lewat aku resmi X (Twitter) pribadinya, handle @markgurman, ia mengatakan OS tersebut akan bernama homeOS. Baca juga: Tiga MacBook Ini Resmi Jadi Produk Kuno Apple Also in Power On: Apple is ramping up work on a low-end iPad-based smart display for next year with homeOS and Apple Intelligence. It’ll be a precursor to future high-end tabletop robot. https://t.co/pe8fiOWhRM — Mark Gurman (@markgurman) September 29, 2024 "Saat ini Apple sedang menggenjot rencana untuk […]
Suara.com - Apple dikabarkan berencana menanamkan investasi senilai 10 juta Dolar AS atau sekitar Rp 157 miliar di Indonesia. Hal ini dilakukan demi mencabut status ilegal iPhone 16 dilarang dijual di Tanah Air. Rencana investasi Apple itu berupa pabrik yang akan dibangun di Bandung, sebagaimana dilaporkan dari narasumber anonim yang dikutip dari laporan Bloomberg, Selasa (5/11/2024). Pabrik Apple itu juga melibatkan mitra pemasok perusahaan asal AS tersebut. Fasilitas ini akan membuat produk seperti aksesori dan komponen untuk gadget Apple. Narasumber juga menyebut kalau Kementerian Perindustrian RI (Kemenperin) sedang mempertimbangkan usulan tersebut. Meskipun belum final dan dapat berubah, diharapkan Apple dan Pemerintah sepakat bakal segera memutuskan. Baca Juga: Apple Tunda Vision Pro Murah, Mimpi AR/VR Terjangkau Kandas? Sementara itu Kemenperin RI belum memberikan tanggapan. Begitu pula dengan Apple. Sebelumnya Kemenperin sudah memantau peredaran iPhone 16 series di Indonesia, termasuk yang ada […]
Suara.com - Polemik larangan penjualan iPhone 16 di Indonesia terus berlanjut. Langkah tegas pemerintah Prabowo Subianto yang menuntut peningkatan Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) dan investasi tampaknya berbuah manis. Sebagai konsekuensi dari belum terpenuhinya komitmen tersebut, CEO Apple, Tim Cook, terpantau tidak lagi menyebut nama Indonesia dalam paparan kinerja keuangan Apple pada kuartal III 2024. Hal ini mengindikasikan bahwa Apple tengah menghadapi tekanan yang cukup signifikan akibat kebijakan pemerintah Indonesia. Bos Apple, Tim Cook, disebut-sebut kesal dan tidak lagi menyebut nama Indonesia dalam laporan keuangan terbaru mereka. Yah, dalam paparannya kepada sejumlah investornya, Tim Cook tak lagi menyebut nama Indonesia sebagai negara yang memberikan kontribusi besar dalam penjualan iPhone mereka. Baca Juga: Prabowo Sebut Bahas Ini Itu Dengan Jokowi, Rocky Gerung: Ada Yang Disembunyikan "Kami di Amerika, Eropa, dan wilayah lain di Asia Pasifik mencapai rekor pendapatan pada kuartal ini. […]
Apple Inc. is known as an innovator that always delivers products with advanced features. However, Apple's Wearables segment, including the Apple Watch product line, has faced tough challenges in recent years. A decline in consumer interest in updating their devices has forced the company to work hard to restore the appeal of their products. One of the latest strategies is to bring a satellite-based connection feature to the Apple Watch Ultra, which is scheduled to be available in 2025. This feature is believed to revive Apple's stagnant smartwatch sales. Why are Apple Smartwatch Sales Declining? According to Apple's fiscal report for the third quarter of 2024, the Wearables, Home, and Accessories segment, which includes products such as AirPods, HomePod, and Apple Watch, saw its contribution to the company's revenue decline. One of the main reasons is the lack of compelling reasons for consumers to update their devices. The Apple Watch Series 10, despite coming with a thinner design and larger screen, does not offer [...]
Please login or subscribe to continue.
No account? Register | Lost password
✖Are you sure you want to cancel your subscription? You will lose your Premium access and stored playlists.
✖