Penasaran Bagaimana Pertama Kali Siri Diciptakan? Yuk, Simak!

Siri, asisten suara cerdas yang kini menjadi bagian tak terpisahkan dari perangkat Apple, ternyata memiliki sejarah panjang dan penuh lika-liku. Perjalanannya dimulai dari sebuah proyek penelitian di Stanford University hingga diakuisisi oleh Apple dan menjadi salah satu fitur unggulan iPhone.

Awal Mula Lahirnya Siri

Pada tahun 2003, sekelompok peneliti di Stanford University’s Center for Language and Information Processing (CLIPS) memulai sebuah proyek ambisius bernama CALO (Cognitive Assistant that Learns and Organizes).

Proyek ini bertujuan untuk mengembangkan asisten pribadi virtual yang dapat memahami bahasa alami dan membantu pengguna dalam berbagai aktivitas sehari-hari, seperti mengelola jadwal, memesan tiket, dan mencari informasi.

CALO memanfaatkan teknologi pemrosesan bahasa alami (NLP) dan pembelajaran mesin (machine learning) untuk memahami maksud dan konteks percakapan pengguna. Sistem ini juga dilengkapi dengan kemampuan untuk belajar dan beradaptasi dengan kebiasaan dan preferensi pengguna seiring waktu.

Kelahiran Siri Inc. dan Akuisisi oleh Apple

Pada tahun 2007, para pendiri CALO, Dag Kittlaus, Adam Cheyer, dan Tom Gruber, mendirikan sebuah perusahaan bernama Siri Inc. untuk mengembangkan teknologi asisten virtual mereka lebih lanjut. Siri Inc. kemudian meluncurkan aplikasi Siri untuk iPhone pada tahun 2010, yang memungkinkan pengguna untuk melakukan berbagai tugas menggunakan perintah suara.

Aplikasi Siri mendapat respon positif dari para pengguna dan media, dan popularitasnya semakin meningkat pesat. Kemampuan Siri yang canggih dan intuitif membuatnya menjadi salah satu aplikasi yang paling populer di App Store.

Melihat potensi besar Siri, Apple kemudian mengakuisisi Siri Inc. pada tahun 2010 dengan harga $200 juta. Akuisisi ini menandakan langkah penting bagi Apple dalam memasuki ranah teknologi asisten virtual dan kecerdasan buatan.

Siri Menjadi Bagian Integral dari Perangkat Apple

Setelah diakuisisi oleh Apple, Siri diintegrasikan ke dalam berbagai perangkat Apple, termasuk iPhone, iPad, Apple Watch, dan HomePod. Siri juga diperluas kemampuannya dengan berbagai fitur baru, seperti terjemahan bahasa, kontrol rumah pintar, dan pencarian informasi yang lebih canggih.

Kini, Siri telah menjadi asisten virtual yang tak tergantikan bagi jutaan pengguna Apple di seluruh dunia. Kemampuannya yang terus berkembang dan kemudahan penggunaannya menjadikannya salah satu asisten virtual paling populer di dunia. – sejarah siri

Evolusi Siri: Menuju Asisten Virtual yang Lebih Cerdas dan Personal

Sejak diluncurkan pertama kali, Siri telah mengalami banyak evolusi dan terus diperbarui dengan fitur-fitur baru. Berikut beberapa contoh evolusi Siri:

Peningkatan kemampuan pemahaman bahasa alami: Siri kini mampu memahami bahasa yang lebih kompleks dan kontekstual, sehingga dapat memberikan jawaban yang lebih akurat dan relevan.

Personalisasi: Siri dapat mempelajari kebiasaan dan preferensi pengguna, sehingga dapat memberikan rekomendasi dan bantuan yang lebih personal.

Integrasi dengan layanan Apple lainnya: Siri dapat diintegrasikan dengan berbagai layanan Apple lainnya, seperti Apple Music, Maps, dan Calendar, sehingga pengguna dapat melakukan berbagai tugas dengan lebih mudah dan efisien.

Dukungan untuk bahasa yang lebih banyak: Siri kini tersedia dalam berbagai bahasa di seluruh dunia, sehingga dapat melayani lebih banyak pengguna dari berbagai negara.

Masa Depan Siri: Asisten Virtual yang Lebih Canggih dan Futuristik

Apple terus berinvestasi dalam pengembangan Siri, dan di masa depan, Siri diprediksi akan menjadi asisten virtual yang lebih canggih dan futuristik. Berikut beberapa prediksi tentang masa depan Siri:

Kemampuan yang lebih canggih: Siri diprediksi akan memiliki kemampuan yang lebih canggih dalam memahami bahasa alami, belajar dan beradaptasi, dan menyelesaikan tugas yang kompleks.

Integrasi yang lebih luas: Siri diprediksi akan terintegrasi dengan lebih banyak layanan dan perangkat, sehingga dapat membantu pengguna dalam berbagai aspek kehidupan mereka. – sejarah siri

Interaksi yang lebih natural: Siri diprediksi akan dapat berinteraksi dengan pengguna dengan cara yang lebih natural dan intuitif, seperti melalui percakapan yang lebih natural dan ekspresi wajah.

Masa depan Siri tampaknya cerah dan penuh dengan kemungkinan. Asisten virtual ini diprediksi akan memainkan peran yang semakin penting dalam kehidupan manusia, membantu kita menyelesaikan berbagai tugas dan membuat hidup kita lebih mudah dan efisien.